Panitia Pilkades Cieurih Jaring Empat Bakal Calon Kepala Desa

Radardesa-Kuningan,
Panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Cieurih Kabupaten Kuningan sudah menjaring empat bakal calon (balon)  kepala desa setempat dalam tahapan pertama proses penjaringan yang berakhir tengah malam tadi, Senin (17/07). Keempatnya yakni, Lalan Hasan Jaelani (26) asal RT 007/004 Dusun Wage, Ono (44) Mantan Kepala Desa setempat, M.Topik (46) warga RT 001/003 Dusun Puhun serta seorang bakal calon lainnya, Nana Rohyana yang biasa disapa Kang Alek dari RT 003/001 Dusun Manis sudah resmi mendaftarkan diri. Dengan terjaringnya sejumlah bakal calon tersebut, proses pendaftaran pun secara resmi telah ditutup sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Demikian dikemukakan Ketua Panitia Pilkades Cieurih, Muradi saat dikonfirmasi Radardesa di sekretariatnya  Senin (17/07). Menurutnya, proses penjaringan bakal calon kepala desa yang telah ditempuh pihaknya telah menghasilkan empat balon."Panitia saat ini sedang melakukan verifikasi persyaratan dari keempat bakal calon tersebut,"ucap Muradi.
Dia menjelaskan, mengikut tahapan yang ada sejumlah bakal calon ini baru akan ditetapkan sebagai calon kepala desa peserta pilkades Cieurih pada Kamis (27/07) mendatang."Kami tidak melakukan uji seleksi terhadap keempatnya sehubungan jumlah bakal calon yang mendaftar tidak melebihi batas maksimal dari ketentuan,"tandasnya.
Muradi mengungkapkan, pihaknya dalam menjalankan tugas tentu akan mempedomani peraturan yang telah dikeluarkan pihak pemerintah daerah. Kami berharap seluruh tahapan dapat dilalui dengan baik sehingga pelaksanaan pilkades di desanya berjalan lancar."Kami panitia terus intensif serta fokus terhadap penyelenggaraan proses pilkades agar hasilnya sukses tanpa ekses,"harap pria yang untuk kedua kalinya terpilih lagi menjadi Ketua Panitia Pilkades desa setempat itu.
Ditegaskannya, dalam memikul tugas serta tanggung jawab selaku penyelenggara, dirinya beserta jajaran panitia yang lain menjamin tidak akan ada keberpihakan terhadap calon kades manapun."Kami sudah diberikan amanah untuk menggelar pilkades ini dan tentu akan bersikap netral,"katanya bertekad.
Sebelum mengakhiri pembicaraan Muradi menghimbau agar masyarakat memperlihatkan partisipasi yang tinggi dapat menyalurkan hak pilihnya pada hari pelaksanaan pemilihan."Diperkirakan sekitar tiga ribu dua ratus orang akan terdaftar menjadi pemilih jika mengacu pada DPT Pilpres beberapa waktu kebelakang,"terang Kaur Umum Desa Cieurih ini.
Sementara itu, Pjs.Kepala Desa setempat, M Danumiarsa ketika dihubungi Radardesa melalui telepon selulernya membenarkan jika Desa Cieurih pada Agustus tahun 2017 ini akan menyelenggarakan pilkades."Sehubungan masa jabatan Kepala Desanya sudah berakhir Cieurih akan melaksanakan Pilkades serentak pada Minggu (06/08) minggu pertama bulan depan,"bebernya.
Secara normatif Dia menjelaskan, proses pemilihan kepala desa  serentak dilaksanakan di Kabupaten Kuningan berdasarkan regulasi yang ada berupa Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Kuningan nomor 4 tahun 2017 dan Peraturan Bupati (Perbup) Kuningan nomor 37 tahun 2017."Itulah payung hukum dilangsungkannya pilkades secara serentak termasuk yang akan dilaksanakan di Desa Cieurih Kecamatan Cidahu ini,"papar pria familiar tersebut.
Selaku Penjabat Kepala Desa , Dia mengajak warganya untuk terus menjaga kondusifitas wilayah. Perbedaan pendapat, pemikiran serta pilihan dalam pilkades menurutnya, merupakan dinamika demokrasi dan tidak perlu menjadi pemicu konflik diantara masyarakat."Kita satu desa sebaiknya menempatkan serta mempertahankan nilai-nilai persaudaraan tetap terjaga dengan utuh,"pungkasnya berharap. * nacep suryaman.

Subscribe to receive free email updates: