Anggota Persit Cabang XXII Dim 0712 Tegal ikuti Upacara Bendera Peringatan Hari Ibu Ke-90 Tahun 2018, Hari Bela Negara 2018 Tingkat Kota Tegal.

Tegal - Anggota Persit Kartika Candra Kirana Cabang XXII Kodim 0712/Tegal mengikuti  upacara bendera peringatan Hari Ibu ke 90 dan Hari Bela Negara tahun 2018, bertempat di halaman Pendopo Ki Gede Sebayu Komplek Balaikota Tegal. Jum'at (21/12/2018)


Dalam kegiatan tersebut bertindak sebagai Inspektur Upacara Walikota Tegal Drs. H.M. Nursholeh, M.Mpd, Komandan Upacara Aipda Aan Ristianti, SH (Polres Tegal) serta Perwira Upacara ibu Dwi Puspitasari (Persit KCK Kodim 0712/TegalTegal) dan diikuti lk 200 orang

Tema dalam upacara tersebut adalah
a. Bersama Meningkatkan Peran Perempuan dan Laki-laki dalam Membangun Ketahanan Keluarga Untuk Kesejahteraan Bangsa
b. Bela Negara Untuk Kemakmuran Rakyat
c. Perwujudan Kesatuan Nusantara Yang Utuh Melalui Deklarasi Juanda

Hadir dalam acara tersebut Walikota Tegal : Drs. H.M. Nursholeh, M.Mpd, Plt. Sekda Kota Tegal : Drs. Yuswo Waluyo, Para Asisten dan Sahli Walikota Tegal, Danramil Tegal Timur : Kapten Inf M. Krisnawan, Ka Akun Lanal Tegal : Kapten Laut (S) Yoseph Maryanto, Pimpinan OPD Pemkot Tegal, Organisasi Wanita se Kota Tegal, Camat dan Lurah se Kota Tegal, Tomas, Toga serta undangan lainnnya

Dalam amanat Menteri Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak yang di bacakan oleh Inspektur Upacara Drs. H.M. Nursholeh, M.Mpd (Walikota Tegal)
Menyampaikan Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan karunia-Nya, pada tahun 2018 ini kita dapat memperingati kembali Hari Ibu yang ke-90. Hari Ibu Indonesia lahir dari pergerakan bangsa Indonesia.

Dalam pergerakan kebangsaan kemerdekaan, peran perempuan Indonesia menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam perjuangan panjang bangsa ini untuk meraih kemerdekaannya. Keterlibatan perempuan dibuktikan melalui Kongres Perempuan Pertama 22 Desember 1928 di Yogyakarta yang telah mengukuhkan semangat dan tekad bersama untuk mendorong kemerdekaan Indonesia.

Hakekat Peringatan Hari Ibu (PHI) setiap tahunnya adalah mengingatkan seluruh rakyat Indonesia, terutama generasi muda akan arti dan makna Hari Ibu sebagai sebuah momentum kebangkitan bangsa, penggalangan rasa persatuan dan kesatuan serta gerak perjuangan kaum perempuan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia.

Hari Bela Negara merupakan penegasan bahwa bela negara sejak dulu telah memiliki konteks yang sangat luas. Bela Negara tidak dapat hanya dilakukan dengan kekuatan fisik dan senjata semata, namun harus dilakukan melalui beragam upaya dan profesi.

 Segenap aparatur negara, baik sipil maupun militer, yang tengah berjuang melakukan tugasnya di pelosok Tanah Air sesungguhnya sedang melakukan Bela Negara. Bela Negara adalah kerjasama segenap elemen Bangsa dan Negara. Bukan hanya pemerintah, lebih jauh Bela Negara adalah wadah peran dan kontribusi segenap komponen masyarakat.

 Dunia usaha, dunia pendidikan, media, hingga tokoh pemuda, tokoh agama, semua bisa dan wajib ikut serta sesuai dengan bidang profesi masing-masing.(Nur-Pen)

Subscribe to receive free email updates: