Juru Bayar Kodim Ikuti Computer Based Test
Brebes, Radardesa.com - Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Purwokerto, Provinsi Jawa Tengah menggelar ujian Sertifikasi Bendahara dengan mekanisme IBT dan CBT Kodim jajaran Korem 071/Wijayakusuma Tahap I Tahun 2019 UPS di KPPN Purwokerto yang dilaksanakan pada hari ini di aula KPPN Purwokerto, Kamis (28/02/2019).
Menurut (Bendahara) Juru Bayar Kodim 0713/Brebes Serma Saeful Anwar, ujian tersebut diikuti oleh Juyar Kodim Jajaran Korem 071/Wijayakusuma dengan mengikuti ujian sertifikasi berbasis Test Computer atau Computer Based Test (CBT).
“Juru Bayar harus mengikuti ujian sertifikasi computer based test yang terintegrasi dengan penyegaran atau refreshment,” kata Juyar.
Serma Saeful mengungkapkan ujian sertifikasi itu sangat dibutuhkan bagi para bendahara pada Satker untuk mendapatkan sertifikat bendahara dengan persyaratan Aparatus Sipil Negara (ASN), Tentara Negara Indonesia (TNI) atau Kepolisian Republik Indonesia (Polri), pendidikan paling rendah Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) atau sederajat.
Golongan paling rendah II/b atau sederajat, telah memiliki sertifikat diklat bendahara yang diterbitkan oleh lembaga diklat selain BPPK, Kementerian Keuangan, telah memilihki sertifikat profesi bendahara yang masih berlaku namun tidak dapat diakui dan diterbitkan sertifikat bendahara dengan nomor register.
“Dan tidak memiliki sertifikat diklat bendahara atau sertifikat profesi bendahara yang masih berlaku dan ujian sertifikat bendahara itu dilaksanakan berbasis pada CBT yang terhubung dengan internet atau secara online sehingga peserta dapat dengan langsung memperoleh hasil akhirnya, mudah-mudahan ujian ini bisa bermanfaat untuk satuan Kodim 0713/Brebes,” ungkapnya. (Utsm0713).
Menurut (Bendahara) Juru Bayar Kodim 0713/Brebes Serma Saeful Anwar, ujian tersebut diikuti oleh Juyar Kodim Jajaran Korem 071/Wijayakusuma dengan mengikuti ujian sertifikasi berbasis Test Computer atau Computer Based Test (CBT).
“Juru Bayar harus mengikuti ujian sertifikasi computer based test yang terintegrasi dengan penyegaran atau refreshment,” kata Juyar.
Serma Saeful mengungkapkan ujian sertifikasi itu sangat dibutuhkan bagi para bendahara pada Satker untuk mendapatkan sertifikat bendahara dengan persyaratan Aparatus Sipil Negara (ASN), Tentara Negara Indonesia (TNI) atau Kepolisian Republik Indonesia (Polri), pendidikan paling rendah Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) atau sederajat.
Golongan paling rendah II/b atau sederajat, telah memiliki sertifikat diklat bendahara yang diterbitkan oleh lembaga diklat selain BPPK, Kementerian Keuangan, telah memilihki sertifikat profesi bendahara yang masih berlaku namun tidak dapat diakui dan diterbitkan sertifikat bendahara dengan nomor register.
“Dan tidak memiliki sertifikat diklat bendahara atau sertifikat profesi bendahara yang masih berlaku dan ujian sertifikat bendahara itu dilaksanakan berbasis pada CBT yang terhubung dengan internet atau secara online sehingga peserta dapat dengan langsung memperoleh hasil akhirnya, mudah-mudahan ujian ini bisa bermanfaat untuk satuan Kodim 0713/Brebes,” ungkapnya. (Utsm0713).
0 Response to "Juru Bayar Kodim Ikuti Computer Based Test"
Posting Komentar