Peran Babinsa Dalam Percontohan Kampung KB
Brebes, Radardesa.com - Bintara Pembina Desa (Babinsa) bersama Kepala Desa sangat berperan dalam penguatan Kampung KB bentukan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Di Aula Kampung KB Dukuh Temukerep Desa Larangan Kabupaten Brebes telah dilaksanakan kegiatan Rapat koordinasi persiapan Pencanangan Kampung KB Percontohan Tingkat Provinsi Jawa Tengah. Senin (04/03/2019)..
Meskipun di dalam kampung KB ini juga bersinergis dengan berbagai sektor, namun Babinsa ini mempunyai tugas penekanan utamanya adalah Kependudukan dan KB, diantaranya mengenai kependudukan, pendidikan, kesejahteraan, merencanakan pernikahan hingga pendidikan anaknya ke depan, sehingga Babinsa juga harus menyampaikannya kepada masyarakat.
“Namun hingga sekarang Babinsa bersama komponen masyarakat yang lain sudah mendapatkan pelatihan-pelatihan dari BKKBN, sehingga dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang program-program Kependudukan dan KB”, tegas Kepala DP3KB Kabupaten Brebes Lis Dwi A..
Langkah ini dimaksudkan agar apa yang disampaikan oleh Babinsa bersama pihak terkait lainnya dapat sampai sekaligus dapat merubah perilaku masyarakat dari kurang baik menjadi baik, terutama dibidang kependudukan.
“Khususnya masalah nikah yang tadinya mungkin umurnya masih muda dengan adanya penyuluhan mereka sekolah dulu sampai SMA atau sarjana setelah itu lulus baru nikah. Ini otomatis secara tidak langsung juga akan merubah perilaku masyarakat di situ. Tentunya hasil akhir nanti adalah sumber daya manusia yang berkualitas, jangan sampai tidak berkualitas, kalau negara ini diisi masyarakat tidak berkualitas ini sangat berbahaya, itu perlunya Babinsa”, jelasnya.
Lis Dwi A. berharap dengan adanya Babinsa dapat memberikan motivasi kepada masyarakat lebih semangat dan dengan pendampingan Babinsa, PLKB tidak takut-takut lagi.
Kepala DP3KB mengatakan, di Kabupaten Brebes sendiri sudah melaksanakan kerjasama dengan Babinsa sudah lama, bahkan sejak adanya Babinsa. Artinya dimana Babinsa berada selalu bergandengan tangan dengan program-program pembangunan keluarga, terutama keluarga berencana yakni keluarga yang direncanakan.
“Kaitan dengan kampung KB sejak dicanangkan kampung KB sebagai branding program prioritas setelah dirasa bahawa program KB ini mulai tidak lagi menjadi seksi bagi masyarakat, jadi agar menarik perhatian kembali bikin program yang namanya kampung KB, mulai disitu juga Babinsa ikut terlibat”, jelasnya.
“Mudah-mudahan dalam rapat koordinasi ini dalam menghadapi pencanangan Kampung KB Percontohan untuk Tingkat Provinsi bisa lebih siap dan optimis untuk bersaing positif”, tambahnya. (Utsm0713).
Meskipun di dalam kampung KB ini juga bersinergis dengan berbagai sektor, namun Babinsa ini mempunyai tugas penekanan utamanya adalah Kependudukan dan KB, diantaranya mengenai kependudukan, pendidikan, kesejahteraan, merencanakan pernikahan hingga pendidikan anaknya ke depan, sehingga Babinsa juga harus menyampaikannya kepada masyarakat.
“Namun hingga sekarang Babinsa bersama komponen masyarakat yang lain sudah mendapatkan pelatihan-pelatihan dari BKKBN, sehingga dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang program-program Kependudukan dan KB”, tegas Kepala DP3KB Kabupaten Brebes Lis Dwi A..
Langkah ini dimaksudkan agar apa yang disampaikan oleh Babinsa bersama pihak terkait lainnya dapat sampai sekaligus dapat merubah perilaku masyarakat dari kurang baik menjadi baik, terutama dibidang kependudukan.
“Khususnya masalah nikah yang tadinya mungkin umurnya masih muda dengan adanya penyuluhan mereka sekolah dulu sampai SMA atau sarjana setelah itu lulus baru nikah. Ini otomatis secara tidak langsung juga akan merubah perilaku masyarakat di situ. Tentunya hasil akhir nanti adalah sumber daya manusia yang berkualitas, jangan sampai tidak berkualitas, kalau negara ini diisi masyarakat tidak berkualitas ini sangat berbahaya, itu perlunya Babinsa”, jelasnya.
Lis Dwi A. berharap dengan adanya Babinsa dapat memberikan motivasi kepada masyarakat lebih semangat dan dengan pendampingan Babinsa, PLKB tidak takut-takut lagi.
Kepala DP3KB mengatakan, di Kabupaten Brebes sendiri sudah melaksanakan kerjasama dengan Babinsa sudah lama, bahkan sejak adanya Babinsa. Artinya dimana Babinsa berada selalu bergandengan tangan dengan program-program pembangunan keluarga, terutama keluarga berencana yakni keluarga yang direncanakan.
“Kaitan dengan kampung KB sejak dicanangkan kampung KB sebagai branding program prioritas setelah dirasa bahawa program KB ini mulai tidak lagi menjadi seksi bagi masyarakat, jadi agar menarik perhatian kembali bikin program yang namanya kampung KB, mulai disitu juga Babinsa ikut terlibat”, jelasnya.
“Mudah-mudahan dalam rapat koordinasi ini dalam menghadapi pencanangan Kampung KB Percontohan untuk Tingkat Provinsi bisa lebih siap dan optimis untuk bersaing positif”, tambahnya. (Utsm0713).
0 Response to "Peran Babinsa Dalam Percontohan Kampung KB"
Posting Komentar