Larung Sesaji Ini Simbol Alam Semesta Menyatu dengan Manusia di Desa Munjungangung Kramat
Kramat - "Ritual larung
sesaji ini merupakan simbol menyatunya alam semesta dengan manusia. Sebagai
sarana memuji syukur pada semua bentuk Kekuasaan Tuhan," Ritual LarungS esaji,
menjadi agenda tahunan yang rutin dilakukan. Selain masih diyakini akan
mendatangkan berkah bagi warga yang sebagian besar sebagai nelayan di Desa
Munjungangung Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal.Kamis (5/9)
Kegiatan ini Diruwat serta dimeriahkan oleh Pagelaran Wayang
Kulit oleh Ki Dalang Sigit dari Banyumas.
Tradisi Larung
Sesaji/Sedekah Laut dihadiri Kepala Dinas KPP Kabupaten Tegal, Dinas Pariwisata Kabupaten Tegal, Camat Kramat
Wuryanto,S.E.,Danramil 06/Kramat Kapten Czi Suharto, Kapolsek Kramat AKP Edi
Riyanto,S.H.,Kepala Desa Munjungangung Jaenal,Tomas,Toga dan Warga Masyarakat.
Dalam Sambutannya Camat
Kramat mengatakan,Ucapan terima kasih kepada panitia Sedekah Laut Desa Munjungagung
yang telah melaksanakan tradisi ini setiap tahunya di tempat TPI Larangan Desa
Munjungagung,”ucap Wuryanto.
Dalam kegiatan ini semoga
kedepannya para nelayan dalam mencari ikan di laut bisa mendapatkan hasil
tangkapannya lebih bagus lagi dari tahun kemarin sehingga kehidupan tingkat
ekonominya akan lebih maju.”harapnya.
Wuryanto juga menghimbau
kepada semua warga desa munjungagung,agar Tradisi Larung Sesaji/Sedekah Laut
supaya dapat dipertahankan secara terus menerus, tetap dilestarikan kepada
keturunan atau cucu kita,sehingga pantai Larangan ini tetap terjaga untuk
mencari penghasilan khususnya para nelayan supaya bisa membawa berkah serta
diberikan keselamatan ketika mencari ikan dilaut.”himbau Camat.
Dan jangan lupa utamakan
Faktor keamanan ketika pelaksanaan larung sesaji di tengah laut nanti,dari
berangkat sampai kembalinya lagi semua yang ikut melarung aman dan selamat
semua.”tutup Camat Kramat.(Ast)
0 Response to "Larung Sesaji Ini Simbol Alam Semesta Menyatu dengan Manusia di Desa Munjungangung Kramat"
Posting Komentar