Gubernur Jateng buka Peda KTNA ke-7 Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 di Lebaksiu
Lebaksiu
- Bertempat di Taman Tekhnologi Pertanian (TTP) Desa Kesuben Kecamatan Lebaksiu
Kabupaten Tegal Gubernur Jawa Tengah (Bpk. H. Ganjar Pranowo SH, M. Ip) beserta
rombongan menghadiri Pembukaan Pekan Daerah (Peda) Kontak Tani Nelayan Andalan
(KTNA) ke-7 Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019. Selasa (12/11)
Hadir
juga dalam kegiatan tersebut diantaranya Bupati Tegal Dra Hj Umi Azizah, Aster
Kodam IV/Dip Kolonel Inf Jaelan S. Ip, Kasiter Korem 071/WK Letkol Inf Sapto
Broto SE, Dandim 0712/Tegal diwakili Pasiterdim 0712/Tegal Kapten Inf Sokib
Setiadi, Kapolres Tegal diwakili Waka Polres Kompol Heru Budiharto SIK, Kepala
perwakilan Bank BI Kota Tegal M. Taufik Amrozi, Direktur BPJS Ketenagakerjaan
Wilayah Jateng dan DIY Moch. Triyono serta pimpinan OPD dilingkungan Pemprov
Jateng dan Kabupaten Tegal.
Bupati
Tegal atas nama pemerintah daerah, mewakili seluruh elemen masyarakat Kabupaten
Tegal mengucapkan selamat datang kepada Gubernur beserta rombongan dan segenap
tamu undangan di Taman Teknologi Pertanian (TTP) Kesuben. “ Apresiasi dan
ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja mempersiapkan segala
sesuatunya sehingga semuanya bisa berjalan baik, sukses dan lancar.
Mudah-mudahan pula perhelatan KTNA ke-7 ini mampu membawa perubahan dan
terobosan untuk meningkatkan daya saing pertanian dan industri pangan kita”,
ucapnya.
“Alhamdulillah,
melalui kerjasama sinergis sejumlah pihak, termasuk dukungan subsidi dari Bank
Indonesia, luas tanam bawang putih kita untuk pembibitan varietas lokal terus
bertambah dari semula berupa Demplot seluas 3.000 meter persegi di tahun 2015
kini berkembang menjadi 500 hektare, 120 hektare diantaranya di-support oleh
Bank Indonesia”, ungkap Bupati.
Ketua
Panitia/Asisten 1 Bidang pemerintahan Kab Tegal Dadang Darusman juga
menjelaskan bahwa PEDA KTNA Provinsi Jawa Tengah merupakan forum pertemuan
petani-nelayan dan hutan sebagai wadah kegiatan belajar mengajar, tukar menukar
informasi dan pengalaman, serta pengembangan kemitraan dan jejaring kerjasama
antara para petani-nelayan dan hutan, peneliti, penyuluh, pihak swasta dan
pemerintah sehingga dapat membangkitkan semangat, tanggungjawab, serta
kemandiriannya sebagai pelaku utama pembangunan pertanian, perikanan, dan
kehutanan di Jawa Tengah.
Gubernur
Jawa Tengah dalam sambutanya menyampaikan Peda KTNA ini sekaligus untuk seleksi
dan mempersiapkan Jawa Tengah dalam Pekan Nasional KTNA tahun ini di Padang,
dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2018 yang dilaksanakan oleh
Badan Pusat Statistik didapatkan data petani miskin di Indonesia adalah 13,1%.
Dari seluruh penduduk miskin di Indonesia, 49% menggantungkan hidup dari sektor
pertanian.
Berdasarkan
berbagai data, permasalahan dan tantangan itulah, kemudian Pemprov Jateng terus
berusaha mencari solusi dan bergerak membuat langkah langkah inovatif dalam rangka memajukan
sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan para petani. Kita telah
mempunyai Perda No. 5 tahun 2016 tentang Perlindungan dan Pem-berdayaan Petani
Jawa Tengah. (ats)
0 Response to "Gubernur Jateng buka Peda KTNA ke-7 Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 di Lebaksiu"
Posting Komentar