Operasi Bibir Sumbing Di Hari Juang TNI AD, Kembalikan Senyuman Bocah Asal Bulakamba Brebes
Senin, 16 Desember 2019
bakti sosial Hari Juang Kartika,
Operasi bibir sumbing,
operasi bibir sumbing dan celah langit,
operasi bibir sumbing Rumkit Wijayakusuma Purwokerto
Brebes, Radardesa.com – Selain faktor genetik, bibir sumbing dan
celah langit adalah satu dari seribu kelahiran hidup yang disebabkan karena ibu
hamil berlebih mengkonsumsi obat-obatan, kekurangan asam folat atau merokok.
Bagaimana jika menimpa anak dari keluarga atau saudara
kita, tentunya perlu tindakan nyata untuk menyelamatkan masa depan mereka.
Seperti operasi yang diselenggarakan Korem 071
Wijayakusuma dan Rumkit TK III 04.06.01 Wijayakusuma Purwokerto, Banyumas, Jawa
Tengah, yang mendapatkan support dari Bank BNI serta Yayasan R. Aria
Wiriatmadja (pendiri Bank BRI), berhasil memberi harapan dan diharapkan
memberikan senyuman kepada puluhan anak-anak kedepannya.
Dibenarkan Dandenkesyah 04.04.01 Purwokerto, Letkol
Ckm dr. Teguh Tri Widodo, S.Pros, bahwa jumlah calon pasien operasi yang sudah
mendaftar sebanyak 36 pasien, terdiri dari 20 pasien lanjutan dan 16 pasien
baru.
“Para calon pasien operasi sebelumnya telah
dilaksanakan screening pada 14 Desember 2019 di ruang Parikesit Rumkit
Wijayakusuma. Sedangkan tindakan dilakukan pada 15-19 Desember dengan jeda
waktu satu hari (16/12),” jelasnya.
Dikatakannya juga, bakti sosial dalam rangka Hari
Juang TNI AD 2019 ini, dibagi dalam dua kelompok, yakni pada 15 Desember
berhasil mengoperasi 15 dari 17 anak. Untuk dua orang anak tersisa ditunda
dengan alasan kesehatan (demam), sedangkan kelompok kedua direncanakan akan
menangani sebanyak 47 orang pasien.
Mengulas apa yang disampaikan Danrem 071 Wijayakusuma,
bahwa bakti sosial TNI AD ini sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat
khususnya penderita bibir sumbing sehingga manfaatnya dapat langsung dirasakan.
Pihaknya juga menyelenggarakan bakti sosial lainnya
yaitu donor darah dan sunatan massal, juga sebagai sarana untuk meningkatkan
kemanunggalan TNI-Rakyat.
Sementara itu salah satu pasien bibir sumbing asal
Kabupaten Brebes yang dikirimkan Kodim 0713 Brebes, Gita Avelia (7), murid
kelas 1 SDN 03 Bulakamba, Kecamatan Bulakamba, telah berhasil juga ditangani.
Dibenarkan orang tua Gita, Handoyo (34), buruh
bangunan asal Desa/Kecamatan Bulakamba RT. 03 RW. 05, bahwa operasi anaknya
berjalan lancar dan hari ini diperbolehkan kembali ke Brebes. Senin
(16/12/2019).
Handoyo, suami dari Almarhumah Alfiah (26) ini,
menyatakan ucapan terima kasih yang mendalam kepada jajaran TNI Wijayakusuma
dan Yayasan R. Aria Wiraatmadja dan Bank BNI.
Prasetya, Ketua Yayasan R. Aria Wiraatmadja
menyampaikan bahwa kegiatan ini sudah dilakukan untuk yang ke-10 kalinya
bersama Korem, BRI, BNI dan Rumkit Wijayakusuma.
“Hingga Desember 2018 lalu, kami telah mengoperasi
kurang lebih 420 pasien, sedangkan hingga Desember 2019 ini, sudah terdaftar 52
calon pasien dari wilayah Jawa Tengah ditambah 1 pasien dari Kalimantan yang
berdomisili di Semarang,” ujarnya.
Dia berharap, kolaborasi antara TNI dengan segenap
komponen ini dapat terus dilakukan setidaknya untuk dapat membahagiakan
masyarakat yang dalam kesusahan. Pasalnya, tindakan yang hanya dilakukan selama
kurang lebih 30 menit, namun akan merubah dunia bagi penderita cacat fisik
tersebut seumur hidupnya. (Didi-Aan/Red)
0 Response to "Operasi Bibir Sumbing Di Hari Juang TNI AD, Kembalikan Senyuman Bocah Asal Bulakamba Brebes"
Posting Komentar