Petani Bantarkawung Brebes Nekat Mengakhiri Hidup Dengan Gantung Diri
Brebes - Radardesa.com - Petani asal Dukuh Jetak RT. 03 RW. 01, Desa Sindangwangi, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di teras rumah mertuanya, Suni, di RT. 01 RW. 02. Senin malam (6/1/2020).
Dibenarkan Danramil 12 Bantarkawung Kodim 0713 Brebes, Kapten Infanteri Nurhadi bahwa, Almarhum Kasmin (48) ditemukan sudah meninggal dunia oleh adik iparnya, Tohir (37), petani asal Desa/Kecamatan Bantarkawung RT. 08 RW. 03, saat mengunjungi rumah orang tuanya tersebut sekitar pukul 22.00 WIB.
“Saat akan memarkir sepeda motornya di samping rumah Bu Suni, Saudara Tohir kaget saat melihat saudara Kasmin sudah tergantung di kaso/kayu usuk teras rumah ibunya,” jelas Danramil.
Kasmin diketahui istrinya, Taswi (39), sebelumnya keluar dari rumah sekitar pukul 20.00 WIB. Kemudian ditemukan sudah tergantung di tali tambang warna putih dengan memakai kaos warna putih dan celana pendek kolor warna biru.
Ia menggunakan papan gebyokan padi sebagai pijakan saat ditemukan. Melihat hal ini, iparnya segara masuk ke dalam rumah dan memberitahukan kepada istri Almarhum yang sedang di dalam kamar tidur.
“Jasad Almarhum diturunkan oleh istri dan iparnya yaitu Saudara Tohir. Selanjutnya Mas Tohir segera memberitahukan kepada tokoh masyarakat sekitar serta melapor kepada pihak Koramil, Polsek dan Puskesmas Bantarkawung,” imbuh Kapten Nurhadi.
Sedangkan dari penuturan istrinya, Almarhum yang merupakan sosok pendiam ini, diduga depresi karena mengidap penyakit menahun yang tak kunjung sembuh. Ia juga baru saja pulang bekerja sebagai buruh di daerah Sumatera.
Sementara dari pemeriksaan awal pihak medis, Juhanah (37) perawat sekaligus bidan Puskesmas tersebut, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan/penganiayaan pada tubuh, hanya luka bekas jeratan tali di leher, alat kelamin mengeluarkan sperma dan dubur mengeluarkan kotoran besar.
Pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergian Kasmin dan jenazahnya akan dimakamkan di TPU Desa. (Siti Aminah)
Dibenarkan Danramil 12 Bantarkawung Kodim 0713 Brebes, Kapten Infanteri Nurhadi bahwa, Almarhum Kasmin (48) ditemukan sudah meninggal dunia oleh adik iparnya, Tohir (37), petani asal Desa/Kecamatan Bantarkawung RT. 08 RW. 03, saat mengunjungi rumah orang tuanya tersebut sekitar pukul 22.00 WIB.
“Saat akan memarkir sepeda motornya di samping rumah Bu Suni, Saudara Tohir kaget saat melihat saudara Kasmin sudah tergantung di kaso/kayu usuk teras rumah ibunya,” jelas Danramil.
Kasmin diketahui istrinya, Taswi (39), sebelumnya keluar dari rumah sekitar pukul 20.00 WIB. Kemudian ditemukan sudah tergantung di tali tambang warna putih dengan memakai kaos warna putih dan celana pendek kolor warna biru.
Ia menggunakan papan gebyokan padi sebagai pijakan saat ditemukan. Melihat hal ini, iparnya segara masuk ke dalam rumah dan memberitahukan kepada istri Almarhum yang sedang di dalam kamar tidur.
“Jasad Almarhum diturunkan oleh istri dan iparnya yaitu Saudara Tohir. Selanjutnya Mas Tohir segera memberitahukan kepada tokoh masyarakat sekitar serta melapor kepada pihak Koramil, Polsek dan Puskesmas Bantarkawung,” imbuh Kapten Nurhadi.
Sedangkan dari penuturan istrinya, Almarhum yang merupakan sosok pendiam ini, diduga depresi karena mengidap penyakit menahun yang tak kunjung sembuh. Ia juga baru saja pulang bekerja sebagai buruh di daerah Sumatera.
Sementara dari pemeriksaan awal pihak medis, Juhanah (37) perawat sekaligus bidan Puskesmas tersebut, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan/penganiayaan pada tubuh, hanya luka bekas jeratan tali di leher, alat kelamin mengeluarkan sperma dan dubur mengeluarkan kotoran besar.
Pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergian Kasmin dan jenazahnya akan dimakamkan di TPU Desa. (Siti Aminah)
0 Response to "Petani Bantarkawung Brebes Nekat Mengakhiri Hidup Dengan Gantung Diri"
Posting Komentar