Pangdam XVII/Cenderawasih Resmikan Tugu Pancasila di Perbatasan RI-PNG
Kegiatan peresmian dihadiri
oleh Irdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Agus S., Kaban Kesbangpol Provinsi
Papua Musa Isir, S.Sos., M.PA., Kasrem 172/PWY Kolonel Inf Bayu Sudarmanto, Asren
Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel Arm Edwin Habel, S.A.P., M.M., Asintel Kasdam
XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Berkim Sitompul, Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel
Kav Herman Taryaman, Kasi Intel Korem 172/PWY Kolonel Kav Kristiyanto, S.Sos., Dandim
1712/Sarmi Letkol Inf Emanuel Setyo Kristiawan, Dansatgas Pamtas Yonif 132/BS Letkol
Inf Ahmad Fauzi, Kapolres Keerom AKBP Christian Aer, S.H., S.IK., Bupati Keerom
Piter Gusbager, S.Hut., M.U.P., Kajari Jayapura Lukas Alexander Sinuraya, S.H.,
M.H., Ketua BMP Papua Max Ohee, Ketua Laskar Merah Putih Wilhelmus Rollo, Ketua
Pemuda Adat Papua Yan Christian Arebo, Kepala Kampung Kalibom Alfred May, Ketua
Dewan Adat Keerom Jacobus Mekawa, Tokoh Masyarakat Keerom/Mantan Pimpinan
TPN/OPM wilayah Kabupaten Keerom Lambertus Peukikir dan Tokoh Masyarakat Keerom
Lazarus Karoba.
Peresmian Tugu Pancasila oleh
Pangdam XVII/Cenderawasih ditandai dengan pemotongan pita dan penandatanganan
prasasti yang disaksikan oleh masyarakat setempat.
Bapak Alfred May mewakili masyarakat
Kabupaten Keerom khususnya Distrik Waris mengucapkan selamat datang kepada Bapak
Pangdam XVII/Cenderawasih dan tamu undangan yang hadir dalam rangka peresmian
tugu Pancasila di Distrik Waris.
"Kami mengucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam pembangunan Tugu Pancasila
di kampung kami,” ucap Alfred May dalam sambutannya.
Sementara itu Bupati Keerom mengatakan
bahwa siang hari ini merupakan hari bersejarah bagi masyarakat Indonesia di Tanah
Papua khususnya di Kabupaten Keerom. Hal
ini dapat terjadi atas kehendak Tuhan Yang Maha Esa.
"Tanggal
01 Mei 1963 merupakan sejarah Tanah Papua kembali ke pangkuan Negara Kesatuan Republik
Indonesia dan hal itu sudah final serta tidak perlu dipersoalankan lagi,"
tegas Bupati.
Distrik
Waris merupakan salah satu Distrik perbatasan di Kabupaten Keerom dan di tempat
ini akan diresmikan Tugu Pancasila oleh Pangdam XVII/Cenderawasih. Bahwasannya Papua merupakan bagian dari NKRI.
Bupati berkomitmen akan terus mendukung TNI/Polri di Kabupaten
Keerom untuk membangun Kabupaten Keerom
dan rencananya akan dibangun rest
area di sekitar tugu agar
dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kami
memberikan apresiasi kepada pihak TNI/Polri khususnya Kodam
XVII/Cenderawasih dan Polda Papua serta seluruh elemen masyarakat yang telah bersinergi bersama
Pemerintah Daerah untuk
membangun daerah demi kemajuan
bersama," pungkasnya.
Pangdam
XVII/Cenderawasih dalam sambutannya menuturkan, bahwa ”Tanggal 01 Mei merupakan sejarah kembalinya Irian
Barat ke pangkuan NKRI dan ini merupakan
perjuangan para orang tua terdahulu untuk memperjuangkan hal tersebut
dan hari ini merupakan bukti kemerdekaan Tanah Papua dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ucap
Pangdam.
"Semua
nilai-nilai yang ada dalam butir Pancasila diambil dari akar budaya masyarakat
Indonesia dan sekarang ini bagaimana kita mengimplementasikan nilai-nilai
Pancasila tersebut dalam kehidupan sehari-hari," tutur Pangdam XVII/Cenderawasih.
Lambang
Tifa dalam Tugu Pancasila tersebut, lanjut Pangdam, melambangkan genderang untuk meningkatkan semangat
pembangunan di Kabupaten Keerom. Sesuai
dengan program Nawacita Presiden Jokowi adalah membangun dari pinggir yaitu dimulai dari distrik Waris.
"Kita
TNI/Polri akan terus berada di
garda terdepan dalam mendukung
pembangunan di daerah khususnya
Kabupaten Keerom ini. Sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.
Di
akhir acara peresmian Tugu Pancasila, sebagai
bukti bahwa
masyarakat Papua adalah bagian dari NKRI, Tokoh Masyarakat Keerom yaitu Bapak Lambertus Peukikir secara simbolis menyerahkan senjata dan munisi kepada Pangdam
XVII/Cenderawasih. Berikutnya
Tokoh Masyarakat Bapak Lazarus Karoba juga
secara simbolis menyerahkan senjata dan munisi kepada Bupati Keerom.
Kemudian
acara ditutup dengan penyerahan piagam
penghargaan dari Pangdam XVII/Cenderawasih kepada perwakilan personel Pos Skofro Satgas
Pamtas RI-PNG Yonif 756/WMS yang telah berhasil menggagalkan penyelundupan Narkotika jenis ganja kering. (Redaksi Papua)
0 Response to "Pangdam XVII/Cenderawasih Resmikan Tugu Pancasila di Perbatasan RI-PNG"
Posting Komentar